Analisis Sistem Kinerja Perangkat Gigabit Capable Passive Optical Network Menggunakan Metode Quality of Service

Abstract

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi di Indonesia telah menghasilkan kemajuan signifikan dalam pelayanan internet, terutama dengan diperkenalkannya teknologi GPON (Gigabyte Passive Optical Network). GPON menggunakan serat optik untuk memberikan akses internet yang sangat baik. Saat ini, PT. Telkom telah mengembangkan layanan GPON di berbagai wilayah Indonesia. Meskipun demikian, sebagian pengguna masih kesulitan dalam menilai kualitas layanan internet yang mereka terima. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur kinerja jaringan GPON pada kondisi normal dan padat penggunaan. Pengukuran dilakukan dengan mengunduh file MP4 dan MP3 selama 5 hari, dengan 10 pengujian per hari (5 pada jam sibuk dan 5 pada jam normal) untuk masing-masing file. Evaluasi menggunakan perangkat lunak Wireshark dan DU Meter untuk menghitung delay, throughput, dan packet loss. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja jaringan internet GPON di Telkom STO Legok Tangerang dinilai sangat baik. Tidak ada permasalahan yang signifikan ditemukan baik pada kondisi normal maupun sibuk. Delay kurang dari 150 ms, sesuai standar ITU-T, sementara packet loss tidak terjadi dalam pengujian yang dilakukan. Throughput yang dicapai melebihi 2 Mbps, menunjukkan kategori kinerja yang baik.